STATISTIKA
Statistika
adalah ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan,
menganalisis, menginterpretasi, dan mempresentasikan data.
Singkatnya, statistika adalah ilmu yang berkenaan dengan data. Istilah
'statistika' (bahasa Inggris:
statistics) berbeda dengan 'statistik' (statistic). Statistika
merupakan ilmu yang berkenaan dengan data, sedang statistik adalah data,
informasi, atau hasil penerapan algoritma statistika pada suatu data.
a) Rumus Rataan Hitung dari Data Tunggal

Untuk mencari median, data harus dikelompokkan terlebih dahulu dari yang terkecil sampai yang terbesar.

b) Data yang dikelompokkan

1. Rumus
Rataan Hitung (Mean)
Rata-rata hitung dihitung dengan cara membagi jumlah nilai data dengan
banyaknya data. Rata-rata hitung bisa juga disebut mean.
a) Rumus Rataan Hitung dari Data Tunggal
b) Rumus Rataan Hitung Untuk Data yang
Disajikan Dalam Distribusi Frekuensi
dengan Fixi = frekuensi untuk nilai xi yang bersesuaian
xi = data ke-i
c) Rumus Rataan Hitung Gabungan
2. Rumus
Modus
a) Data yang
belum dikelompokkan
Modus dari data yang belum dikelompokkan adalah ukuran
yang memiliki frekuensi tertinggi. Modus dilambangkan Mo.
b. Data
yang telah dikelompokkan
Rumus Modus dari data yang telah dikelompokkan dihitung dengan rumus :
Dengan : Mo
= Modus
L = Tepi bawah kelas yang memiliki frekuensi tertinggi (kelas modus) i = Interval kelas
b1 = Frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas interval terdekat sebelumnya
b2 = frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas interval terdekat sesudahnya
L = Tepi bawah kelas yang memiliki frekuensi tertinggi (kelas modus) i = Interval kelas
b1 = Frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas interval terdekat sebelumnya
b2 = frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas interval terdekat sesudahnya
3. Rumus
Median (Nilai Tengah)
a) Data yang
belum dikelompokkan
Untuk mencari median, data harus dikelompokkan terlebih dahulu dari yang terkecil sampai yang terbesar.
b) Data yang dikelompokkan
Dengan : Qj = Kuartil ke-j
j = 1, 2, 3
i = Interval kelas
Lj = Tepi bawah kelas Qj
fk = Frekuensi kumulatif sebelum kelas Qj
f = Frekuensi kelas Qj
n = Banyak data
j = 1, 2, 3
i = Interval kelas
Lj = Tepi bawah kelas Qj
fk = Frekuensi kumulatif sebelum kelas Qj
f = Frekuensi kelas Qj
n = Banyak data
4. Rumus Jangkauan (J)
Selisih antara nilai data terbesar dengan nilai data terkecil

5. Rumus Simpangan Quartil (Qd)
6. Rumus Simpangan Baku (S)
7. Rumus Simpangan rata-rata (SR)
8. Rumus Ragam (R)
Contoh soal statistika
Jawab :
(y)
BalasHapusbagus,,, tapi alangkah baiknya kalau ada contoh soal yang panjang kelasnya genap.. biar bisa membedakan dari yang ganjil,,,, :)
BalasHapusTerima kasih atas masukan dari saudara wiwit. yang membedakan untuk menggunakan rumus data genap dan data ganjil itu adalah untuk data tunggal.
HapusGmna klo menentukan interval nya ??
BalasHapusT kn ad klo d data kelompok.
50-54 trus 55-59. N strusny.
Tlong adeg Q yg cantikk.. jelaskn.hehe
terima kasih untuk mbak intan sudah koment di blog via. via akan menjelaskan cara menentukan interval nya menggunakan contoh lain.
Hapussuatu data diperoleh dari 40 kali pengukuran sebagai berikut:
119 125 126 128 132 135 135 135 136 138
138 140 140 142 142 144 144 145 145 146
146 147 147 148 149 150 150 152 153 154
156 157 158 162 163 164 165 168 173 176
- Rentang (range) R = Xmaks – Xmin
R = 176 – 119
R = 57
- Menentukan banyak kelas ditentukan dengan menggunakan kaidah empiris sturgess. Untuk ukuran data n = 40.
K= 1 + 3,3 log 40
K= 1 + 3,3 (1,47)
K= 6,286
Banyak kelas dibulatkan keatas menjadi k = 7 buah
- Menentukan panjang kelas
Panjang kelas = (Rentang (R))/( banyak kelas (k))
= 57/7
= 8,142
Banyak kelas dibulat ke atas menjadi 9
Catatan : Nilai k itu harus dibulatkan (kebawah atau ke atas)
- Diperoleh kelas-kelas dan titik-titik tengah kelas :
Kelas pertama 119 – 127 dengan titik tengah 123
Kelas kedua 128 – 136 dengan titik tengah 132
Kelas ketiga 137– 145 dengan titik tengah 141
Kelas keempat 146– 154 dengan titik tengah 150
Kelas kelima 155– 163 dengan titik tengah 159
Kelas keenam 164– 172 dengan titik tengah 168
Kelas ketujuh 173– 181 dengan titik tengah 177
Perhatikan bahwa semua nilai amatan terdistribusikan atau tersebar dalam kelas-kelas tersebut.
- Tabel distribusi frrekuensi berkelompok untuk data tersebut dapat ditampilkan seperti di bawah ini :
Hasil pengukuran Frekuensi Nilai Tengah
119-127 3 123
128-136 6 132
137-145 10 141
146-154 11 150
155-163 5 159
164-172 3 158
173-181 2 177
jumlah 40
bagus, materi nya cukup jelas
BalasHapusbagus,,,,,,materinya sangat mmbantu,,,,tp alangkh baikY kalau contoh soalY d tmbah yang dataY genap biar lbh jls perbedaanY.
BalasHapusTerima kasih atas masukan dari saudara riza. yang membedakan untuk menggunakan rumus data genap dan data ganjil itu adalah untuk data tunggal.
Hapusmaterinya bgus dan cukup membantu :)
BalasHapusmaterinya bagus, hanya tambahkan contoh yang bervariasi lagi.
BalasHapuskunjungi blogku yumuherawati04.blogspot.com
terimakasih ^_^
Terima kasih masukan nya yumi...nanti akan di perbaiki lagi, akan di tambah kan lagi contoh nya
Hapustrimakasih artikelnya sangat membantu
BalasHapusterimakasih materinya...
BalasHapuskunjungi blog ku: adhara23-mardes-nurhayati.blogspot
materi nya sangat membantu saya
BalasHapusdi tunggu kunjungan nya di babangdjie.blogspot.com
assalamu'alaikum ,,, materinya bagus ,,, di tunggu postingan selanjutnya :)
BalasHapusmateri bagus...
BalasHapussangat membantu....
BalasHapusditunggu kunjunganya teman" seperjuangan :D
intanpurnamasari22.blogspot.com
materinya menarik :)
BalasHapuskunjungu blog aku
yancekumalasari.blogspot.com
Good Job
BalasHapusbagussssss... mternya mmbantu
BalasHapusmaterinya bisa dipahami tapi saran saya jika ingin memasukan foto /hasil screenshots di blog carilah hasil foto yg jelas dan terang . karena pada pembhsan tentang letak median itu sedikit sulit dibaca karena sedikit buram jadinya nanti ada salah pengertian :)
BalasHapusmateri nya membantu, cma sedikit saran gambarnya kurang jelas.
BalasHapusMateri nya sangat bermanfaat
BalasHapus